Buat SIM (Surat Izin Mengemudi) yuukk.....

Waahhh....dah lama juga gak update blog, padahal niat si udah ada cma waktu nya aj yang gak ada.haaha...
Oke...sekarang saya mau share pengalaman saya beberapa bulan yang lalu mengurus pembutan Sim A murni *gakpakecalo di Polres Bogor (Pemda Cibinong), mudah-mudahan bisa bermanfaat bagi yang ingin mengurus pembuatan Sim A secara murni sesuai prosedur yang berlaku:

Menurut Wikipedia Surat izin mengemudi alias SIM adalah bukti registrasi dan identifikasi yang diberikan oleh Polri kepada seseorang yang telah memenuhi persyaratan administrasi, sehat jasmani dan rohani, memahami peraturan lalu lintas dan terampil mengemudikan kendaraan bermotor. Setiap orang yang mengemudikan Kendaraan Bermotor di Jalan wajib memiliki Surat Izin Mengemudi sesuai dengan jenis Kendaraan Bermotor yang dikemudikan (Pasal 77 ayat (1) UU No.22 Tahun 2009), di setiap daerah biasanya berlaku peraturan yang berbeda, untuk di daerah saya sendiri di kab. Bogor (Cibinong) untuk mengajukan pembuatan sim adalah sbb:

• Foto Copy KTP 2 lembar
• Map tempat menaruh berkas-berkas administrasi (Bisa diambil di tempat pendaftaran sim *GRATIS)
• Surat kesehatan dan Cek kesehatan (t.badan, b.badan dan tes buta warna) dilakukan langsung di bag. poli.kesehatan polres. (Biaya Rp.20.000).
• Setelah proses cek kesehatan selesai, berkas foto copy ktp dan surat kesehatan digabungkan dan diletakan di dalam Map yang sudah disediakan.
• Lalu masukan map tersebut ke bag pendaftaran untuk diproses selanjutnya
• Setelah pendaftaran selesai, kita akan diarahkan untuk menunggu di bag. tes praktek (GRATIS)

Untuk SIM A (Mobil) tes praktek nya meliputi, tes parkir mundur pararel, berhenti di tanjakan dengan menggunakan rem tangan, lalu tes jalur zig-zag. (mobil yg disediakan Mobil APV)
Untuk SIM C (Motor) tes praktek nya meliputi, jalan zig-zag, melingkar,dan angka delapan. (motor yg disediakan Mio, Revo, dan Thunder). 

• Setelah lulus tes praktek maka kita akan diarahkan lagi untuk mengikuti tes teori, tes teori yg akan dilaksanakan berupa soal-soal pilihan ganda (a,b,dan c) dengan menggunkan instrument tombol komputer yg telah disediakan.(GRATIS) 
• Saran saya sebelum melakukan tes teori lebih baik mempersiapkan diri dengan membaca buku-buku rambu2 lalin (lalulintas) dan pasal-pasal lalin, disini saya sertakan Contoh-contoh soal dan jawaban ujian praktek sim, Klik disini *Jangan lupa berdoa ya sebelum tes...  
• Jika kita lulus dari tes teori maka, kita akan diberikan formulir untuk disi dengan data pribadi kita secara lengkap, setelah itu kita akan diarahkan ke loket pembayaran (biasanya bank BRI). Nahh...di loket ini lah baru kita diharuskan untuk mengeluarkan biaya pembuatan Sim, untuk detailnya ada dokumentasi foto dibawah ini :

Rincian biaya pembuatan SIM

• Karena kemarin yang saya buat adalah sim A, maka biaya yang harus dikeluarkan cukup Rp.120.000 aja, heehe...*murah-meriah kan. klo untuk sim yg lain bisa diliat sendiri ya...
• Setelah proses pembayaran selesai, maka kita akan diarahkan kembali untuk pengambilan foto sim (GRATIS)
• Dan proses yang terakhir setelah semua tahap selesai adalah pembagian SIM....(GRATIS)
• TOTAL BIAYA = Rp.140.000 (SIM A)

Untuk sekedar catatan : Untuk bisa mendapatkan sim secara murni butuh perjuangan yg sesuai juga ya, misalnya harus siap untuk mengulang tes beberapa kali, kalo dari pengalaman saya sendiri saya harus mengulang tes praktek sebanyak 2 kali dan tes teori 3 kali, tapi akhir nya lulus juga ko....jadi keep your spirit up and don't forget to pray first.

" Seorang pemenang sejati bukanlah seseorang yang tidak pernah gagal, melainkan Seseorang yang tidak pernah menyerah dengan kegagalan nya itu " 

Good Luck....

Zals | Jakarta 29.11.2011